Dua suporter Persib tewas saat menyaksikan pertandingan Piala Presiden 2022 melawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) beberapa waktu lalu.
Mereka menjadi korban setelah antrean suporter mengantre di stadion GBLA. Mereka saling mendorong dan dua orang seharusnya mati.
Presiden dan CEO PT Liga Indonesia Baru Ahmad Hadian Loukita mengakui kematian salah satu suporter Persib menjadi pelajaran penting. Dia akan melakukan penilaian terkait keselamatan. “Kita harus mengevaluasi.”
Panitia penyelenggara pertandingan menginformasikan kepada PSSI jika dua suporter tewas akibat terjatuh dan terinjak-injak.
Ia juga menekankan pentingnya semua klub di Indonesia memiliki mekanisme ticketing yang sama. Terutama penjualan online.
PT LIB memiliki aplikasi untuk pemesanan tiket, kata Hadian. Namun dalam praktiknya, setiap klub seringkali menggunakan pihak ketiga dan itu bervariasi. “Klub dapat bergabung dengan penjual.”
Sumber foto: Instagram