Kode QR kode memudahkan transaksi bagi konsumen. Tapi, kesalahan input nilai nominal dapat muncul karena sistem tidak menghitung harga secara otomatis.

Inilah yang terjadi di toko mie Xiao Mei Bang Mian di Singapura. Ayosimak selengkapnya pada artikel di bawah ini!

Toko mie di Singapura mencari pembeli yang menjual terlalu mahal

Baru-baru ini, dunia maya dihebohkan dengan pemuatan sebuah restoran mie bernama Xiao Mei Ban Mian dari Singapura.

Pasalnya, tangkapan layar restoran Singapura favorit menunjukkan tagihan dari pelanggan yang membayar jutaan untuk mie.

Rupanya, pembeli gerai mie ini membayar dengan kode QR. kode. Di mana pelanggan sendiri memasukkan jumlah pembelian dan menunjukkannya ke restoran untuk konfirmasi.

Saat kejadian, bisa jadi kedua belah pihak kurang memperhatikan tulisan di layar.

Tangkapan layar di akun Instagram @xiaomeibanmian tertanggal 28 Januari menunjukkan kuitansi pembayaran pelanggan sebesar SGD 450 (setara dengan Rp 5,05 juta, SGD 1 = Rp 11.200).

Padahal, ia harus membayar hanya SGD 4,5 (setara dengan Rs 50.500).

DI DALAM tanda tangan Dalam sebuah pesan, toko mie Xiao Mei Ban Mian mengatakan bahwa pelanggan tersebut mungkin adalah orang tua yang belum pernah makan di sana sebelumnya. Mereka khawatir klien bahkan tidak tahu bahwa transaksi ini salah.

Beberapa netizen pun meninggalkan tanggapannya di kolom komentar unggahan tersebut.

“Saya harap pelanggan ini membaca ini (unduh). Menariknya, berita ini menjadi headline di Indonesia. Ha ha ha. Terima kasih atas kejujurannya.” kata akun Instagram my.angel968 (02/06)

Sementara itu, pemberitaan lainnya juga memuat usulan yang tak kalah menggelitik.

“Kejujuran bernilai lebih dari S$445,5. Terima kasih atas contohnya populer (baik) di Indonesia.” Follow akun @oparentjanadjaja (02.06).

Sejauh ini warung makan Xiao Mei Ban Mian masih mencari pelanggan tersebut. Alih-alih mendapatkan penghasilan lebih, mereka lebih memilih mengembalikan kelebihan pembayaran tersebut.

Mereka juga berharap postingan Instagram mereka akan membantu mereka menemukan pelanggan tersebut.

Garis waktu peristiwa kelebihan pembayaran pelanggan

Bayar produk dengan pembayaran digital itu mudah. Namun, nasabah harus menerapkan prinsip kehati-hatian.

Agar kejadian salah tulis nomor pembelian seperti di resto mie Xiao Mei Ban Mian tidak terjadi lagi.

Insiden kedai mie bermula saat seorang pelanggan memesan hidangan mie di sebuah restoran ala Myanmar di Singapura.

Di sana, mereka menjual makanan antara SGD 4,5 dan 5,5 (setara dengan Rp 50.000 hingga 60.000).

Di postingan Instagram restoran, tanda terima tertulis SGD 450. Sedangkan wanita diharapkan membayar hanya SGD 4,5. Jadi, dia dibayar lebih dari 440,5 dolar Singapura.

Melalui unggahan tersebut, pihak kedai mi mengajak masyarakat untuk menyebarkan berita tersebut. Jika mereka mengenal seseorang yang membeli mie, pihak Xiao Mei Bang Mian juga mengharapkan mereka untuk datang ke warung tersebut.

Dilihat dari video surveillance di tempat penjualan, kemungkinan besar pembelinya sudah lanjut usia, jadi kurang teliti.

Namun, dalam unggahan yang sama, penjual mie Xiao Mei Ban Mian mengungkapkan keprihatinannya dan mengaku tidak tahu bagaimana cara menghubungi pembeli.

“Kami tidak tahu bagaimana menghubunginya. Kami khawatir dia (klien) bahkan mungkin tidak tahu jika dia melakukan kesalahan yang sama. Tolong sebarkan berita ini dan kami berharap mereka sadar dan mengembalikan uang mereka, dia menambahkan.

Untungnya, setelah beberapa lama mencari, pelanggan itu ditemukan. Menurut perkiraan awal, ini adalah pria berusia 55 hingga 66 tahun.

Meski sudah bertemu dengan pemilik warung mie tersebut, hingga saat ini, belum jelas alasan kesalahan orang tersebut. Kemungkinan terbesar adalah pengetikan yang ceroboh.

[Baca Juga: Daftar Negara yang Melayani QRIS, Transaksi Makin Mudah!]

Warung Mi mengimbau pelanggan untuk lebih berhati-hati

Sebuah insiden di mana seorang pelanggan menulis jumlah pembelian yang salah di kios grosir takut akan terulangnya insiden serupa.

Dengan demikian, pemilik titik katering beralih ke penduduk dengan permintaan untuk memeriksa nilai nominal yang dihubungi.

Pembeli ini beruntung bertemu dengan penjual yang jujur ​​seperti Xiao Mei Bang Mian. Kejadian lain bisa saja terjadi jika ada orang yang sedang makan di warung tersebut, yang dengan sengaja mengambil keuntungan dengan cara tertentu.

Tips aman menggunakan sistem pembayaran Qris/Qr kode

Insiden Salah input jumlah pembelian dapat terjadi pada siapa saja. Termasuk teman keuangan saya saat berbelanja. Kode QR kode benar-benar merevolusi cara transaksi dilakukan.

Namun, bukan berarti meninggalkan aspek dasar dalam melakukan sesuatu, yaitu kehati-hatian dan ketelitian.

Untuk menghindari risiko saat membayar dengan QR kodegunakan tip berikut:

#1 Periksa berkali-kali

Kerugian bisa datang dari mana saja, termasuk dari kelalaian Anda sendiri.

Mohon untuk meminimalisir resiko kesalahan pembayaran melakukan beberapa pemeriksaan waktu sebelum menekan Membayar (klien) atau mengonfirmasi (penjual), terutama mengenai jumlah uang dan kebenaran QR kode.

Jika membayar tagihan hotel oleh QR kodepastikan kode yang Anda pindai berasal dari sana.

#2 Meminta identitas pembayar

Selain itu, jangan bagikan informasi sensitif seperti kata sandi atau informasi keuangan yang dapat digunakan penipu untuk mendapatkan keuntungan.

Jika Anda seorang kasir dan tiba-tiba ada yang datang mengadu, tanyakan data pribadi, detail barang atau jasa yang bersangkutan, dan sebagainya.

Jika dia marah, kemungkinan besar itu adalah upaya penipuan.

#3 Verifikasi transaksi dengan QRIS.ID

Saat menggunakan layanan QR kode KRIS, bisakah kamu cek history transaksi menggunakan aplikasi QRIS IDE.

Aplikasi ini tersedia secara gratis di Google Play dan App Store.

#4 Verifikasi konfirmasi transaksi

Setelah transaksi selesai, minta klien untuk menunggu sebentar untuk konfirmasi pembayaran. Silakan lihat konfirmasi transaksi sukses dan notifikasi pembayaran masuk.

Jika tidak, Anda dapat meminta pengguna untuk membayar lagi.

#5 Mengecek jumlah saldo yang masuk

Selanjutnya, periksa dengan cermat setiap saldo masuk. Jika Anda tidak yakin, harap cocokkan nama klien dengan metode yang Anda gunakan.

#6 Kenali pemetaan transaksi yang valid

Beberapa scammer mungkin memproses gambar untuk memberikan bukti transaksi penipuan.

Pengakuan bukti yang sah dari suatu transaksi untuk menghindari kejadian yang merugikan. Transaksi palsu tidak akan mengirim apa pun ke akun Anda.

#7 Jangan menyediakan barang sebelum transaksi

Sebelum transaksi benar-benar berhasil, jangan memberikan barang yang dipesan terlebih dahulu. Ini akan lebih baik daripada risiko kerugian yang dihasilkan.

Namun, jika sudah terlambat, pastikan poin sebelumnya sudah selesai.

Pemeriksaan menyeluruh dari jumlah faktur untuk pembelian

Insiden non-pembayaran, seperti di restoran mie Xiao Mei Ban Mian, bisa terjadi pada siapa saja. Jadi kita sangat membutuhkan ketelitian dalam diri kita sendiri untuk meramalkan.

Selain berhati-hati saat berbelanja, sobat keuangan juga perlu mengecek ulang saat membuat anggaran keuangan. Hal ini untuk memastikan bahwa pendapatan benar-benar diarahkan untuk kebutuhan penting.

Cara termudah untuk melakukannya adalah aplikasi keuangan saya.

Dengan aplikasi ini, Anda akan lebih mudah dan praktis dalam menyusun anggaran, serta memiliki akses ke perencana keuangan.

Aplikasi My Financial tersedia gratis di Google Play dan App Store. Download sekarang menuai hasilnya!

Ini semua pembahasan kesalahan transaksi di stand mie Xiao Mei Ban Mian. Apa pendapat Anda tentang kejadian ini?

Silahkan bagikan pendapat Anda di kolom komentar dan jangan lupa bagikan artikel ini ke teman-teman Anda agar berhati-hati saat membeli.kesepakatan. Terima kasih.

Editor: Ismyuli Tri Retno

Sumber tautan:

  • admin. 05 September 2022 6 tips aman bertransaksi menggunakan QBERAS. Ottopay.id – https://bit.ly/3HD0yGO
  • admin. 25 November 2022 3 Tips Amankan Transaksi QR kode. Qris.id – https://bit.ly/3X7JbDG
  • Atika Rana. 03 Februari 2023 Oh! Pelanggan ini keliru membayar pesanan mie di toko hingga Rp 5 juta.. food.detik.com – https://bit.ly/3X0PjxG
  • Irawan Sapto Adi. 05 Februari 2023 Warung mie ini menemukan pelanggan yang keliru membayar Rp 5,13 juta untuk makanan Rp 51.300 melalui QR kode. Kompas.com – https://bit.ly/40Hz6k




https://storyforgeproductions.com

Baca juga:   7 Tips Membuat CV yang Menarik di Mata HRD